RSS

Wapres I Honduras

Wakil Presiden Wanita Pertama di Honduras

Posisi tertinggi kedua di Republik Honduras (bahasa Spanyol: República de Honduras) adalah Wakil Presiden. Menurut konstitusi yang sekarang, Presiden dan Wakil Presiden dipilih dalam satu paket. Pada periode 1957-2006 terdapat wakil presiden pertama, kedua, dan ketiga yang dikenal dengan presidenciales designados. Pada masa pemerintahan Manuel Zelaya (Presiden Honduras periode 27 Januari 2006–28 Juni 2009) posisi Wakil Presiden dijabat satu orang. Semenjak Kongres melakukan amandemen Konstitusi pada 2008 yang melegitimasi Wakil Presiden sebanyak 3 orang.

Jabatan “Wakil Presiden Komisaris” diciptakan oleh Manuel Zelaya setelah Elvin Santos (Wakil Presiden Honduras periode 27 January 2006–18 November 2008) mengundurkan diri pada akhir 2008. Selama periode 18 November 2008-1 Februari 2009, jabatan wakil presiden dinyatakan kosong. Arístides Mejía yang menggantikan Elvin Santos tidak sepenuhnya menduduki jabatan itu, karena Mejía adalah seorang Komisaris Presiden bukan Wakil Presiden sejak diangkat oleh Presiden Zelaya. Dengan kata lain, Mejía adalah seorang menteri tanpa portofolio. Praktis, Mejía meraih jabatan itu selama periode 1 Februari 2009-28 Juni 2009.

Selama pemerintahan Presiden Sementara de facto pimpinan Roberto Micheletti Baín pada periode 28 Juni 2009–27 Januari 2010, posisi wakil presiden dinyatakan kosong. Presiden Roberto Micheletti tidak menunjuk Komisaris Presiden (seperti Manuel Zelaya terhadap Aristides Mejía) ketika menduduki jabatan Kepresidenan Honduras.

Pada 2008, sebelum Pemilihan Pendahuluan Honduras, Kongres Nasional Honduras kembali mereformasi Konstitusi sehingga posisi Wakil Presiden diduduki oleh 3 orang seperti yang pernah terjadi sebelumnya. Pemilihan Umum Honduras yang dilaksanakan pada tanggal 29 November 2009 untuk memilih presiden, anggota parlemen, dan lokal. Para pemilih datang ke tempat pemungutan suara untuk memilih, yaitu; Presiden baru Honduras yang akan menjabat selama empat tahun sejak tanggal 27 Januari 2010, 128 anggota dengan masa penugasan selama empat tahun di Kongres Nasional, dan Perwakilan pemerintah kota (lokal).

Para calon presiden dari dua partai politik utama adalah mantan calon presiden Porfirio Lobo Sosa dari Partai Nasional (National Party) dan mantan wakil presiden Elvin Santos dari Partai Liberal (Liberal Party). Pemimpin serikat pekerja dan ketua Garifuna, Bernard Martínez Valerio dicalonkan oleh Partai Inovasi dan Persatuan (dalam bahasa Spanyol, PINU: Partido Innovación y Unidad atau Innovation and Unity Party). Menurut Pinu, Martínez adalah kandidat presiden kulit hitam pertama dalam sejarah Honduras. Pemimpin serikat perdagangan Carlos Humberto Reyes yang juga salah seorang koordinator dari Frente Nacional de Resistencia Contra el de Estado en Golpe Honduras merupakan calon independen.

Laporan awal mengindikasikan bahwa Porfirio Lobo Sosa atau dikenal dengn Pepe Lobo dari Partai Nasional yang merupakan oposisi konservatif berhasil meraih lebih dari 50% suara populer. Elvin Santos yang menjadi saingan terdekatnya memperoleh sekitar 35%. Pada akhirnya, Lobo terpilih dengan perolehan 1.212.846 (56,56%) suara, sedang Elvin Santos meraih 816.874 (38,1%) suara. Calon-calon lain mendapatkan suara kurang dari 2%. Jumlah pemilih mencapai 1.980.724. Sebanyak 92.534 (4,03%) suara dinyatakan batal dan sebesar 61.086 (2,66%) suara dinyatakan kosong. Sebanyak 2.298.080 suara dinyatakan sah dengan setidaknya 4,6 juta pemilih terdaftar.

Beberapa negara regional, termasuk Amerika Serikat tidak menerima penyelenggaraan pemilu itu secara sah. Sementara, Presiden Manuel Zelaya dalam pengasingannya memboikot pemilu. Jumlah pemilih berkisar sekitar 30% di daerah miskin dan 70% pada masyarakat yang lebih kaya. Lobo mengisyaratkan bahwa tuduhan terhadap Zelaya akan dicabut.

Wakil Presiden I
Antonieta María de Bográn terpilih menjadi Wakil Presiden Honduras Pertama. Sebelumnya, wanita kelahiran 13 Juli 1955 ini adalah salah seorang dari tiga calon Wakil Presiden Honduras dari Partai Nasional pada pemilu 2009. Dia adalah direktur lembaga pariwisata pada pemerintahan Rafael Callejas selama periode 1990-1994. Dua wakil presiden yang lain adalah Samuel Armando Reyes Rendon (Wapres ke-2) dan Victor Hugo Barnica (Wapres ke-3). (wkd/Epaphroditus Ph. M.)

 

Tinggalkan komentar